Dompu,Realitanya.Com– Puluhan anggota Forum Perangkat Desa Indonesia (FPDI) Kabupaten Dompu menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Dompu Senin (26/02/2024).
Selain di gedung DPRD, massa juga menggelar aksi di depan kantor Bupati.
Massa memulai aksi sekitar pukul 09.40 wita. Dalam orasinya massa menuntut beberapa hal penting menyangkut kesejahteraan perangkat desa agar diperhatikan oleh pemerintah Kabupaten Dompu. Seperti menganggarkan gazi 13 dan tunjangan hari raya.
FPDI menganggap Pemda Dompu adalah salah satu daerah yang kurang memperhatikan nasib dan kesejahteraan perangkat desa. Sebab daerah-daerah lain di Indonesia telah menjalankan pembayaran gazi 13 dan tunjangan hari raya setiap tahunnya.
Di depan gedung DPRD, massa diterima oleh 2 orang anggota dewan dari Partai Nasdem yakni Mutakun dan Muhammad Ikhsan. Kedua wakil rakyat ini berjanji akan mengambil langkah-langkah koordinasi dan strategis guna mendesak lembaga dewan agar segera mengkaji dari segi kelayakan penerapan gazi 13 dan tunjangan hari raya terhadap perangkat desa.
Selain itu, pihaknya juga akan mengundang dinas terhnis guna memastikan keberpihakan mekanisme hukum yang mengaturnya. “Kami baru tahu bahwa perangkat Desa tidak mendapatkan gazi 13 dan tunjangan hari raya. Jadi kami dari fraksi Nasdem akan memperjuangkan tuntutan perangkat desa sesuai tahapan prosedur yang berlaku,”pungkas Muhammad Ikhsan. (Qil)
